Sejarah
Penelusuran tentang Sejarah berdirinya Desa Suwaru telah kami lakukan, baik dengan cara mengorek keterangan dari para sesepuh desa maupun melalui pencarian dokumen resmi yang berkenaan dengan sejarah berdirinya Desa Suwaru. Namun demikian sampai saat ini belum kami temukan dokumen resmi maupun cerita apapun yang berkaitan dengan sejarah berdirinya Desa Suwaru.
Beberapa keterangan yang berhasil kami peroleh dari berbagai pihak pada umumnya dapat ditarik kesimpulan bahwa sejak jaman nenek moyang nama ”Suwaru” itu sudah melekat pada wilayah tersebut. Sedangkan sejarah pemerintahan yang menyangkut tentang awal mula pemegang kendali pemerintahan (Kepala Desa) nya pun hanya dapat ditelusuri sejak tahun 1933 di mana Kepala Desa selaku pemegang kendali pemerintahan di desa Suwaru pada saat itu adalah Sarpin Kromodrono yang ahirnya oleh masyarakat dikenal sebagai Kepala Desa Pertama.
Perangkat Desa
Aparat desa Suwaru Tulungagung periode 2019-2025
PUJI ASTUTI
KEPALA DESA
SITI BARUROH, S.Pd.I
Sekretaris Desa
SUHUDI
KASUN KRAJAN
KHOIRUDIN
KASUN KLUMPIT
TEGUH GINANJAR W, S.Pd
KASUN SEDAYU
MUHARI
KAUR KEUANGAN
KOSONG
KAUR PEMERINTAHAN
SEPTI NUR C, S. Pd
KAUR UMUM & PERENCANAAN
SULANI
KAUR PELAYANAN & KESEJAHTERAAN
Wilayah Desa
Wilayah Dusun
- Dusun Krajan
- Dusun Klumpit
- Dusun Sedayu
Batas Wilayah
- Utara: Desa Bandung, Desa Mergayu
- Timur: Desa Ngunggahan
- Selatan: Desa Wateskroyo
- Barat: Desa Kedungwilut
Visi & Misi
Meningkatkan pembangunan fisik dan non fisik yang berimbang berdasarkan iman dan taqwa
- Misi adalah kebutuhan tekad tentang spesifikasi tujuan, arah pemanfaatan sumberdaya dari visi agar salah satu tujuan / arah kegiatan atau organisasi dapat direncanakan sesuai dengan cita-cita yang diinginkan. Maka untuk mencapai Visi di atas Pemerintah Desa Suwaru mempunyai misi sebagai berikut:
- Meningkatkan kualitas hidup beragama yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan adat dan budaya yang berkembang di masyarakat.
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan sarana dan prasarana ekonomi.
- Memberdayakan peran serta seluruh warga masyarakat utamanya kaum perempuan untuk meningkatkan ketrampilan hidup guna membantu ekonomi keluarga.
- Meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan penyelenggaraan administrasi pemerintahan secara tertib, transparan dan akuntabel.
- Menjaga dan melestarikan kearifan lokal sebagai budaya luhur.